-->
M Mustafa
M Mustafa Saya hanya orang biasa yang selalu menyemangati diri "Jangan Lelah Untuk Berusaha Sampai Kegagalan Pun Akan Menyerah Pada Semangat Mu"

Cara Ampuh Mengelola Akun Youtube Baru Bagi Pemula

Tidak ada komentar


Youtube adalah sebuah flatform sosial media berbagi video yang bisa menghasilkan uang dan bisa dijadikan pekerjaan sampingan (parat time) atau pun pekerjaan utama (full time).


Dan kali ini saya akan membahas mengenai youtube dari sisi pengalaman saya pribadi berdasarkan analisa yang saya buat.


Artikel ini, ditujukan bagi youtuber pemula, bila anda sudah lama di youtube bahkan sudah memiliki income dari YT, maka artikel ini kurang cocok untuk anda.


Mungkin banyak di antara kita yang baru pertama kali dan mulai membuat channel youtube penasaran bagimana cara agar channel kita bisa berkembang?.


Saya mencoba untuk memahami cara kerja terbaru dari youtube untuk tahun ini (2022) dan saya menemukan beberapa fakta menarik yaitu :


1. Lengkapi settingan Channel

Pertama-tama lengkapi settingan channel terlebih dahulu, mulai dari tentang channel, tujuan video anak-anak atau orang dewasa, kategori misal hiburan, personal dan lain-lain.


Dan mengganti gambar header laman channel, foto identitas channel, penyesuaian tampilan, bahasa dan berbagai hal penting lainnya dalam settingan channel.


2. Kuantitas lebih penting dari Kualitas

Kuantitas video lebih diutamakan oleh youtube ketimbang kualitas saat awal-awal pembuatan channel. Siapa yang updatenya teratur lebih berpeluang untuk tampil di halaman rekomendasi ketimbang channel yang updatenya tidak teratur.


Oleh sebab itu, guna mengejar jadwal update maka kualitas video bisa dikesampingkan. Intinya memproduksi video guna mencapai target update lebih penting ketimbang harus membuat video yang kualitas bagus tapi updatenya tidak teratur.


Hal ini menunjukkan bahwa youtube ingin kamu tidak sekedar menjadi konten kreator semata tetapi juga ingin melihat keseriusan kamu dan kamu benar-benar bekerja untuk youtube membuat video.


Salah satu hal yang menujukkan tanda-tanda ini adalah adanya video pendek (short video). Youtube menuntut keseriusan dalam mengelola channel kamu di awal-awal kamu membuat channel. Bila kamu tidak bisa membuat konten yang panjang, minimal kamu bisa update dengan konten short video.


Jadi intinya, tujukkan keseriusan kamu dalam mengelola channel kamu dengan update berkala. Tidak penting video kamu bagus atau tidak yang jelas update kamu jelas. Namun update video berkualitas dengan cara teratur dan berkala tentu lebih baik.


3. Update Teratur, Jelas dan berkala

Masih memiliki kaitan dengan poin pertama yaitu tentang update teratur yang menuntut awal-awal pembuatan channel harus terus update guna youtube melihat keseriusan kamu dalam membuat channel.


Pastikan untuk menentukan update video secara berkala misalnya, update tiap hari 1 video, maka kamu harus melakukan itu setiap hari. Baik video panjang atau video pendek. Yang intinya update harus ada 1 video tiap hari.


Demikian juga bila kamu update 1 video per 3 hari maka pastikan kamu update 1 video per 3 hari. Jangan Update hari ini 1 video, 3 hari berikutnya 1 video, 1 hari berikutnya update lagi, 2 hari berikutnya update lagi, youtube tidak suka hal seperti ini bagi akun baru.


Pastikan untuk update secara teratur, jelas dan berkala (konsisten), jangan update seenaknya, agar youtube bisa melihat keseriusan kamu dalam mengelola channel.


Bila kamu rajin dan konsisten update berkala maka dengan sendirinya youtube akan merekomendasikan video kamu setiap kali upload video baru. Namun perlu untuk di ingat bahwa, sekedar membuat video saja hanya ada pada awal-awal pembuatan channel, ketika channel kamu telah mulai di kenal dan sudah mulai memiliki viewers maka  mulailah untuk membuat video berkualitas.


4. Sabar

Berikutnya kita akan di tuntut untuk sabar dalam mengelola channel. Jangan cepat putus asa dengan view yang sedikit atau adanya komentar-komentar miring misal "videonya jelek, gambarnya kurang tajam" dan lain sebagainya.


Fokus untuk mengejar target update berkala yang telah kita tentukan, tidak usah menanggapi komentar atau pun pendapat orang lain karena tujuan kita kali ini barulah tahap youtube ingin melihat keseriusan kita dalam mengelola channel.


Namun demikian, komentar tersebut jadikan motivasi untuk terus update video, dan terus mengasah kemampuan dan belajar agar bisa memproduksi video berkualitas yang disukai oleh penonton.


5. Konten berkualitas

Berikutnya adalah konten yang bekualitas yaitu konten yang benar-benar di buat dengan sepenuh hati dengan editan yang bagus dan mnarik.


Dengan seringnya video kamu direkomendasikan maka orang pun sering menonton. Tapi karena videonya kurang berkualitas maka waktu tontonan sedikit.


Hal ini mempengaruhi sistem indeks penilaian youtube yang akhirnya membuat video kamu mulai tidak lagi direkomendasikan. Makanya, mulailah untuk membuat video berkualitas.


Saat channel kamu mulai dikenal dan banyak viewers, maka mulailah untuk memproduksi video dengan editing yang bagus, pencahayaan yang baik dan gambar yang tajam.


Karena youtube telah melihat keseriusan kamu dalam mengelola channel, bukan berarti update bisa sembarangan, namun tetap update berkala cuman intervalnya yang diturunkan.


Misal dulu update tiap hari, sekarang karena kontennya berkualitas butuh waktu membuatnya bisa update 1 video per 3 hari atau sekali 1 seminggu.


6. Thumbnail dan judul Menarik

Pastikan untuk menggunakan judul yang menarik dan thumbnail yang menarik pula. Jangan asal membuat judul atau thumbnail, tapi buatlah yang mengundang klick.


Untuk judul gunakan kata-kata yang membuat penasaran, namun ingat jangan menggunakan judul klickbait, karena hal ini dilarang oleh youtube dan bisa dianggap melanggar pedoman komunitas Youtube.


Buat judul yang menggambarkan isi video secara singkat dengan bahasa yang bisa memancing rasa penasaran dari penonton untuk melakukan klick.


Selain judul, ada pula thumbnail yang memiliki peran penting seperti judul. Pembuatan thumbnail menarik yang mengundang klick akan meningkatkan jumlah viewers video kamu.


Thumbnail harus bisa mendeskripsikan isi video kamu secara singkat, sehingga penonton sudah bisa menebak isi video kamu dan memancing rasa penasarannya untuk melihat video tersebut secara utuh.


Kesimpulan :

Awal-awal pembuatan channel baru, youtube membutuhkan bukti keseriusan atas channel tersebut, sehingga menfokuskan untuk update berkala dengan interval waktu yang sama ketimbang fokus pada kualitas video. 


Seiring berjalannya waktu dan channel sudah mendapat kepercayaan dari youtube maka saatnya untuk membangun kepercayaan penonton dengan membuat konten yang berkualitas.


Hindari penggunaan judul dan thumbnail klickbait, yang bisa menyebabkan channel kamu berkualitas buruk bahkan bisa membuatnya dismonetize dan paling parah terkena banned.


Segala hal yang saya tulis adalah opini pribadi berdasarkan pengalaman dan pengamatan yang saya lakukan dalam membuat channel baru. Bila ada masukan atau pendapat yang mungkin berbeda bisa di share melalui kolom komentar sebagai tambahan wawasan kita bersama, terima kasih.

M Mustafa
M Mustafa Saya hanya orang biasa yang selalu menyemangati diri "Jangan Lelah Untuk Berusaha Sampai Kegagalan Pun Akan Menyerah Pada Semangat Mu"

Komentar